Kamis, 02 Agustus 2012

Tentang Aku...

Aku, bagaikan air sungai yang mengalir mencari hulu. Mengikuti alur, bergerak stagnan tanpa melawan kerasnya bebatuan melintang. Demi mencari muara hatimu.

Aku, bagaikan payung. Takkan membiarkanmu sakit karena kebasahan, atau pingsan berkat terik. Tugasku menjagamu, layaknya kau melindungiku sampai detik ini.

Aku, layaknya manusia pada umumnya. Akan mati tanpa detak jantung. Terang saja darahku akan berhenti, membeku lantas nyawaku ikut pergi. Iya, kamu detak jantungku.

Aku, pembual paling ulung di muka bumi. Sudah banyak bualan-bualanku yang terlontar. Demi melihat kerianganmu. Sama halnya denganmu yang selama ini goreskan kuas, melukis tawa di bibirku.

Aku, tak beda halnya dengan ajian hitam rawa rontek. Hatiku lebih tepatnya. Meski kau pecahkan, kau patahkan, akan senantiasa kembali utuh dengan sendirinya. Patah lagi? Akan utuh lagi. Bukannya tidak bosan, tapi sembuhnya luka itu adalah bahagia paling menyenangkan.

Aku, perempuan munafik. Terlalu sering berkata 'iya' meski tidak, dan berbilang 'tidak' meski iya. Tentu saja di depanmu. Siapa lagi yang rela berbuat apapun demi kau selain ibumu, ayahmu, dan aku?

Aku, entahlah. Terserah siapa pun ingin beramsumsi. Baik? buruk? Yang jelas, tentang aku adalah kau. Dan aku adalah tentang kau. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar